• UGM
  • IT Center
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia
Universitas Gajah Mada
  • Beranda
    • Kalender Kegiatan
    • Kegiatan Terdekat
    • Berita
    • Konten Edukasi
    • Magang
    • Laporan Tahunan
  • Tentang PKGM
    • Profil
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Peneliti
    • Kontak Kami
  • Kegiatan
    • Penelitian
    • Pengabdian Masyarakat
    • Pelatihan
    • Publikasi
  • Pengalaman Kerjasama
    • Perusahaan
    • Pemerintah
  • LUARAN KEGIATAN
    • Buku dan Modul
    • Video
    • POLICY BRIEF
    • ARTIKEL JURNAL
  • Beranda
  • Pos oleh
  • page. 3
Pos oleh :

helmyati

Webinar Diseminasi Kajian Anemia “Tantangan dan Peluang Inovasi dalam Pencegahan dan Penanganan Anemia Defisiensi Besi di Indonesia”

Berita Jumat, 22 November 2024

Sleman, PKGM- Telah dilaksanakan webinar diseminasi hasil kajian pada Rabu, 20 November 2024 secara daring. Kegiatan webinar ini mengusung tema “Tantangan dan Peluang Inovasi dalam Pencegahan dan Penanganan Anemia Defisiensi Besi di Indonesia” yang bertujuan untuk memberikan informasi terkini kepada para praktisi dan akademisi.

Acara dibuka dengan sambutan dari asisten Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Pengembangan FK-KMK UGM, Prof. dr. Gunadi, Ph.D, Sp.BA., Subsp.D.A(K). Sesi materi dipandu oleh Ibu Dr. Lily Arsanti Lestari, STP., MP sebagai moderator. Hadir lima narasumber dari Kementerian Kesehatan RI, FK-KMK UGM, dan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. read more

Bagaimana Peran Sinbiotik dalam Pengaturan Nafsu Makan?

Konten Edukasi Jumat, 8 November 2024

Salah satu topik yang semakin banyak diteliti karena memiliki manfaat yang cukup besar bagi kesehatan, terutama pencernaan dan nafsu makan yaitu kombinasi antara probiotik dan prebiotik yang biasa disebut dengan Sinbiotik. Kombinasi probiotik dan prebiotik yang bekerja secara sinergis dapat meningkatkan kesehatan mikrobiota usus. Probiotik seperti Lactobacillus dan Bifidobacterium sering digunakan dalam sinbiotik untuk meningkatkan kesehatan pencernaan, sementara prebiotik seperti inulin atau fruktooligosakarida (FOS) membantu memfasilitasi pertumbuhan dan aktivitas probiotik di usus.

Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa konsumsi sinbiotik tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, tetapi juga berpotensi mempengaruhi mekanisme biologis yang terlibat dalam pengaturan nafsu makan terutama menurunkan nafsu makan. Berikut beberapa manfaat mengonsumsi sinbiotik dalam menurunkan nafsu makan:

1. Meningkatkan Hormon “Rasa Kenyang” (Hormon Leptin)

Hormon leptin memiliki tugas memberikan sinyal kepada otak untuk mengurangi rasa lapar. Prebiotik dalam sinbiotik dapat difermentasi oleh bakteri probiotik di usus besar menjadi asam lemak rantai pendek atau Short Chain Fatty Acids (SCFA) seperti asetat, propionate, dan butirat. SCFA berperan penting dalam meningkatkan sekresi hormon yang berkaitan dengan rasa kenyang, seperti peptida YY (PYY) dan glucagon-like peptide-1 (GLP-1). Hormon tersebut memberikan sinyal kepada otak untuk mengurangi rasa lapar dan memperpanjang perasaan kenyang setelah makan. Dalam sebuah studi oleh Chambers et al. (2015), ditemukan bahwa propionat, yang dihasilkan melalui fermentasi prebiotik, mampu merangsang pelepasan GLP-1 dan PYY, yang keduanya dikenal sebagai hormon penekan nafsu makan. Efek ini membantu menurunkan asupan kalori dan berpotensi mendukung penurunan berat badan read more

PKGM Sampaikan Hasil Kajian Implementasi Model Best Practice Kampung Keluarga Berkualitas BKKBN

Berita Selasa, 29 Oktober 2024

Bantul, PKGM- Rabu, 23 Oktober 2024 bertempat di Hotel Grand Rohan Yogyakarta, Perwakilan BKKBN Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan diseminasi Laporan Kependudukan Provinsi Tahun 2024 dan Laporan Implementasi Model Kebijakan Hasil Studi Kasus Stunting Provinsi di Kampung Keluarga Berkualitas. 

Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia, dalam hal ini diwakilkan oleh Ibu Dr. Lily Arsanti, STP., MP, menjadi salah satu pengisi dalam sesi panel yang menyampaikan laporan kajian “Implementasi Model Best Practice Kampung Keluarga Berkualitas untuk Percepatan Penurunan Stunting.” Ibu Lily memaparkan temuan-temuan kajian selama pelaksanaan program model best practice di Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Condongcatur, Depok, Sleman, DIY. read more

Manfaat Diversifikasi Pangan Lokal Terhadap Kesehatan

Konten Edukasi Kamis, 17 Oktober 2024

Pangan merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat penting, karena dimanapun manusia berada, pasti membutuhkan bahan pangan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Saat ini, kualitas konsumsi pangan penduduk Indonesia masih cukup rendah, kurang beragam, serta masih didominasi dengan pangan sumber karbohidrat terutama berasal dan gandum. Padahal, pangan lokal di Indonesia cukup beragam, dan memiliki kandungan gizi yang tidak kalah penting dengan beras maupun gandum.

Menurut Undang – undang Pangan Nomor 18 Tahun 2012, pangan lokal adalah makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat setempat sesuai dengan potensi dan kearifan lokal. Umumnya, pangan lokal diproduksi, diolah, dan dikonsumsi oleh masyarakat setempat, serta memiliki keunikan tersendiri yang dipengaruhi oleh kondisi geografis, iklim, dan tradisi kuliner daerah tersebut. Pemenuhan pangan pokok tidak hanya dipenuhi dari beras, sehingga perlu diversifikasi pangan yang telah dituangkan dalam Perpres No 22 tahun 2009 tentang Kebijakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal. read more

Pedoman Gizi Seimbang atau Menu 4 Sehat 5 Sempurna?

Konten Edukasi Jumat, 4 Oktober 2024

Sebelumnya kita mengenal menu 4 Sehat 5 Sempurna yang sudah digaungkan sejak tahun 1952 oleh Prof. Poerwo Soedarmo ‘Bapak Gizi Indonesia’. Menu ini terinspirasi dari Basic Four di Amerika Serikat yang mulai diperkenalkan pada era 1940an. Menu 4 Sehat 5 Sempurna sudah mendarah daging dibenak orang Indonesia, bahkan hingga saat ini masih banyak orang secara spontan menyatakan menu makan bergizi adalah 4 Sehat 5 Sempurna. Menu ini mengingatkan pada makanan yang mempunyai kandungan gizi lengkap yaitu berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Jenis makanan dalam menu ini diantaranya: makanan pokok, aneka lauk pauk, sayur, buah, dan susu. read more

Lakukan Tips Ini untuk Mengurangi Sampah Sisa Makanan!

Konten Edukasi Kamis, 26 September 2024

Menurut data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2023, sampah sisa makanan menyumbang komposisi sampah terbanyak mencapai 40,91%. Sampah sisa makanan merupakan makanan yang masih layak makan namun terbuang karena tidak dimakan. Sampah sisa makanan ini muncul karena beberapa faktor diantaranya karena penyajian yang berlimpah akibat budaya berlebihan dari masyarakat sehingga makanan tidak dihabiskan dan menimbulkan sampah yang sering disebut “leftover” Penyebab lainnya karena perencanaan makanan yang tidak tepat sehingga menimbulkan sisa makanan seperti yang terjadi pada restoran, katering, hingga supermarket. read more

Edukasi Tentang Gizi Seimbang, Anemia, dan Keamanan Pangan di Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ)

Berita Kamis, 26 September 2024

Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia Bersama dengan Departemen Gizi Kesehatan FK-KMK UGM melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ), Arab Saudi pada 24-25 September 2024. Kegiatan terdiri dari pemberian edukasi tentang gizi seimbang, anemia, dan keamanan pangan kepada siswa dan orang tua serta pengukuran status gizi siswa. Kegiatan ini disambut baik oleh pihak SIJ baik guru maupun siswa. Pada kesempatan yang sama tim abdimas PKGM dan Departemen Gizi juga mengunjungi Kantor Konsulat Jendral Republik Indonesia Jeddah.Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan mendorong kemitraan PKGM yang lebih luas. read more

Pahami Tentang Sustainable Healthy Diet, makan sehat yang ramah lingkungan.

Konten Edukasi Kamis, 19 September 2024

Apakah pernah terpikir bahwa kebiasaan makan kita selain berdampak pada kesehatan tubuh juga berpengaruh kepada lingkungan? 

Faktanya setiap orang berkontribusi pada dampak yang ditimbulkan oleh sistem pangan kita terhadap bumi. Tetapi kita juga bisa membuat bumi semakin sehat untuk ditinggali, melalui perubahan kecil yang dapat dilakukan pada pola makan. 

Apa itu Sustainable Healthy Diet?

Sustainable healthy diet atau makan sehat berkelanjutan adalah pola makan yang mempromosikan semua dimensi kesehatan dan kesejahteraan individu; memiliki tekanan dan dampak lingkungan yang rendah; dapat diakses, terjangkau, aman dan adil; dan dapat diterima secara budaya (WHO, 2019). Secara sederhana, pola makan berkelanjutan adalah pola makan yang memberikan dampak positif terhadap kesehatan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. read more

Talk Show Gizi dan Kebugaran oleh Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia Bahas Pentingnya Asupan dan Olahraga untuk Cegah Obesitas.

Berita Selasa, 17 September 2024

Sleman, PKGM – Sabtu, 14 September 2024, Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia (PKGM) FK-KMK UGM menyelenggarakan talk show tentang gizi dan kebugaran yang ditujukan bagi masyarakat umum.

Talk show bertema “Berlari atau Berjalan? Memilih Olahraga Efektif untuk Turunkan Berat Badan” ini dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting dan disiarkan langsung pada kanal YouTube PKGM.

Dalam pembukaannya, Ibu Dr. Siti Helmyati, DCN., M.Kes selaku Ketua PKGM menyampaikan bahwa angka obesitas di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 2018 hingga 2023. Ibu Helmyati juga menyebutkan berkembangnya tren “weight loss journey” di media sosial membuat masyarakat lebih aware dengan masalah kelebihan berat badan dan terinspirasi untuk menjalankan pola hidup lebih sehat dengan berolahraga. Melalui talk show ini PKGM membahas fenomena penurunan berat badan pada orang dengan kegemukan atau obesitas melalui pendekatan keilmuan gizi dan olahraga. read more

Mengenal Istilah Food Loss dan Food Waste dan Situasinya di Indonesia

Konten Edukasi Kamis, 12 September 2024

Organisasi Pangan dan Pertanian atau Food and Agriculture Organization (FAO) menyebutkan bahwa sepertiga dari makanan yang diproduksi untuk konsumsi, berakhir hilang atau terbuang saat proses panen dan konsumsi, yang dikenal dengan istilah food loss dan food waste. Di tingkat global, food loss dan food waste berkontribusi pada 4.4 gigaton emisi gas rumah kaca (FAO, 2015). Menurut data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2023, sisa makanan menyumbang kontribusi terbesar sampah dengan persentase mencapai 40,91%, lebih banyak dibandingkan sampah plastik sebesar 19,18%. Selama ini kesadaran masyarakat akan sampah lebih banyak terpusat pada sampah plastik. Sebaliknya, sampah sisa makanan masih dipandang sebelah mata. Padahal sampah sisa makanan memberikan dampak negatif juga terhadap lingkungan. read more

12345…14

Berita Terkini

  • Obesitas Perlu Dicegah Pada Pekerja, Bagaimana Strateginya?
    03/06/2025
  • Kenalkan tentang Pangan Fungsional, Prof Lily Arsanti Singgung Pengembangkan Pangan Olahan Berbasis Lokal untuk Intervensi Gizi dan Kesehatan
    28/05/2025
  • Kenalkan Tuberkulosis Sejak Dini, PKGM Ajak Pelajar SMP untuk Akhiri Stigma TB di Masyarakat.
    19/05/2025
Universitas Gadjah Mada

Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia (PKGM)
(Center for Health and Human Nutrition/CH2N)

Gd Litbang FK-KMK Lt.3, Jalan Medika No.1, Sendowo, Sinduadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
Telp./Faks. (0274) 547775
Email: ch2n.fk@ugm.ac.id

© PKGM-FKKMK UGM 2021

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju